Selasa, 16 Desember 2008

IBU HAMIL


IBU HAMIL
Kehadiran anak biasanya dinantikan oleh pasangan muda,sebagai wujud buah cinta. Satu hal yang paling penting adalah kesiapan kedua orang tua, terutama calon ibu, yang meliputi kesiapan fisik, mental dan gizi. Generasi yang baik merupakan buah dari kesiapan orang tua, yang dimulai sejak janin belum terbentuk. Nyatanya tidak semua ibu hamil mempersiapkan diri sebelum kehamilan. Padahal ini akan mempengaruhi kehamilan dan bayi yang akan dilahirkan.


Ketika seorang ibu hamil tidak siap untuk menerima kehamilan, maka secara fisik ia semakin terasa berat. Ini akan menjadi suatu hal yang sangat tidak menyenangkan. Penolakan terhadap kehamilan akan tercetus dalam ketidakstabilan emosi yang berlebih, seperti perasaan dan suasana hati yang tidak menentu selama kehamilan.

Menurut penelitian di Amerika, 10% dari ibu hamil yang depresi akan menularkan secara biokimia kesedihannya pada janinnya, yang akan meningkatkan hormon stress dan aktivitas otak sang janin.

Untuk menghindarinya, ibu hamil harus mempersiapkan diri dalam hal berikut :
• Kesiapan menghadapi perubahan bentuk fisik
Ibu hamil pastinya akan mengalami perubahan luar biasa terhadap bentuk tubuhnya. Ia akan merasa tidak menarik dan tidak nyaman dengan bentuk tubuhnya yang baru. Ini akan mempengaruhi suasana hati ibu hamil. Yakini, perubahan ini sifatnya hanya sementara. Setiap ibu hamil pasti mengalaminya.
• Kesiapan menghadapi perubahan peran
Seorang ibu akan menyandang peran yang sangat berbeda daripada sebelumnya. Ini perlu dipersiapkan dengan baik, antara keinginan menggebu untuk segera menimang bayi dan ketakutan luar biasa terhadap peran yang awam bagi dirinya.
• Peninjauan kembali motivasi hamil
Sikap ibu hamil yang paling positif terhadap kehamilan adalah mereka yang memandang peran orang tua sebagai kesiapan untuk mengembangkan diri. Calon ibu menganggap, dengan memiliki anak mereka memiliki kesempatan untuk meningkatkan dan memperaya hubungan suami istri yang sebelumnya mereka anggap sudah baik.

Dengan sikap positif dan dukungan dari suami, maka ibu hamil akan lebih siap menghadapi hari-hari sulit selama kehamilan, yang akan berpengaruh baik terhadap janin yang dikandungnya.

Berikut beberapa saran bagi ibu hamil agar kehamilan menjadi optimal :
• Menjalani konseling prahamil
• Menyembuhkan penyakit yang ada
• Menghentikan minum pil KB
• Hindari rokok dan alcohol
• Menjaga berat badan, usahakan berat badan normal.
• Perhatikan lingkungan kerja, apakah berdampak negative atau tidak.
• Sering berolahraga
• Terus merawat diri dan menjaga kesehatan dengan baik, terutama pada periode 3 bulan pertama.
• Perbanyak membaca, mempelajari segala sesuatu sesuatu tentang kehamilan, melahirkan, bayi dan perawatan, serta proses pengasuhan anak.
• Lakukan pemeriksaan secara berkala

Hal lain yang perlu ibu hamil perhatikan adalah masalah gizi. Menurut penelitian, seorang wanita yang sejak masa kanak-kanak, remaja, dewasa, dan selama hamil keadaan gizinya selalu baik akan memiliki kemungkinan lebih besar untuk melahirkan bayi yang sehat, tanpa komplikasi.

Sedangkan ibu hamil yang berat badannya sebelum hamil di bawah batas normal, maka akan melahirkan bayi yang berat badannya juga kurang, atau bahkan tidak berumur panjang.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/ style="color:#3333ff;">Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju
http://www.asianbrain.com/ http://www.anneahira.com/

MAKANAN BAYI

MAKANAN BAYI
Berbicara tentang makanan bayi, hal penting yang harus diperhatikan adalah apakah makanan tersebut sudah cocok bagi bayi atau belum, dan mana yang terbaik. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), ASI dinyatakan sudah cukup sebagai makanan tunggal bagi pertumbuhan bayi yang normal sampai usia enam bulan. Cara ini dapat melindungi bayi dari risik terkena infeksi saluran pencernaan.

Nah, setelah enam bulan, pemberian ASI saja hanya memenuhi sekitar 60-70% kebutuhan bayi. Pada usia ini, bayi mulai membutuhkan makanan pendamping ASI, yang biasa disebut MPASI. Perlu diketahui, usia 6 hingga 7 bulan adalah masa kritis untuk mengenalkan makanan padat yang memerlukan keterampilan mengunyah.


Jangan sampai masa ini terlewati begitu saja, karena dikhawatirkan bayi akan mengalami kesulitan untuk menelan makanan, dan lebih parah lagi menolak makan bila diberi makanan padat. Sedangkan pada bayi usia 9-12 bulan, keterampilan mengunyahnya sudah semakin matang.

Beberapa saran dalam memberikan makanan padat pertama pada bayi :
• Gunakan bahan makanan bayi yang bermutu tinggi, sehingga menjamin kualitas zat gizi yang baik.
• Sebagai awal, berikan makanan bayi yang lumat dan cair, misalnya bubur susu atau bubur buah (pisang, pepaya). Secara bertahap, makanan bayi dapat diberikan lebih kasar dan padat.
Bayi yang telah berusia enam bulan bisa diberikan nasi tim dengan gizi yang lengkap. Pada usia delapan bulan sampai satu tahun, bayi mulai bisa diberi makanan bayi yang hanya dicincang.
• Sebaiknya diperkenalkan satu per satu jenis makanan pada bayi, hingga ia mengenalnya dengan baik.Tunggu paling tidak empat hari sebelum Anda memperkenalkan jenis makanan bayi lainnya.
Selain bayi akan mengenal dan dapat menerima jenis makanan bayi yang baru, Anda pun bisa mengetahui ada tidaknya reaksi alergi pada bayi.
• Pada awalnya, bayi mau menerima 1-2 sendok teh makanan bayi. Bila ia telah semakin besar, Anda dapat memberikan porsi makan yang lebih banyak.
• Urutan pemberian makanan pendamping ASI biasanya buah-buahan, tepung-tepungan, lalu sayuran. Daging, ikan dan telur sebaiknya diberikan setelah bayi berumur enam bulan. Bila bayi menunjukkan gejala alergi, telur sebaiknya diberikan setelah usianya satu tahun.
• Jadwal waktu makan harus sesuai dengan keadaan lapar atau haus yang berkaitan dengan keadaan lambungnya.

Berikut adalah bahan makanan yang sebaiknya dihindari sebagai makanan bayi:
1. Bayi usia kurang dari 6 bulan
o Gandum, barley, havermout dan produk olahannya (roti dan sereal) yang mengandung gluten
o Telur
o Kacang-kacangan dan biji-bijian
o Ikan dan kerang-kerangan
o Susu sapi segar atau susu formula dan produk olahan susu (seperti yogurt)
o Jus buah yang rasanya asam, seperti jeruk lemon dan jeruk nipis.
o Bumbu masak atau penambah cita rasa, seperti garam, gula, kecap, madu dan bahan pemanis lainnya
2. Bayi usia 6-12 bulan
o Kacang-kacangan, terutama kacang tanah
o Garam, gula, madu dan bahan pemanis lainnya
3. Bayi usia lebih dari 12 bulan
o Kacang-kacangan, terutama kacang tanah
o Makanan diet atau makanan yang rendah lemak
o Garam dan gula digunakan seminimal mungkin

Perlu diketahui, pemberian makanan padat pada bayi hanya ditujukan bagi perkenalan rasa dan tekstur makanan, bukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Makanan bayi yang utama masih ASI atau pengganti ASI.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

NAMA BAYI


NAMA BAYI
Sedang sibuk mempersiapkan nama bayi? Ya, salah satu kewajiban orang tua terhadap buah hatinya adalah memberikan nama bayi yang baik. Dalam memberikan nama bayi Anda, tolok ukurnya tidak hanya sekedar indah, namun pastikan memiliki makna yang bagus.

Tidak jarang orang tua yang asal menggabungkan atau meniru nama untuk bayi yang dianggapnya indah, namun sesungguhnya tidak memiliki kandungan makna yang cukup berarti. Apalagi jika orentasinya hanya terdengar keren, sekedar ikut-ikutan, atau meniru bintang sinetron yang lagi terkenal.

Jika demikian yang terjadi, tentu saja kasihan nasib bayi yang tidak tahu menahu, dan tidak memiliki daya untuk menolak kemauan orang tuanya dalam memberikan nama. Meskipun Shakespeare berpendapat apalah arti sebuah nama, namun tetap saja nama sangatlah penting bagi setiap insan. Perlu diingat, nama bayi Anda tidak hanya sebagai identitas diri, namun nama juga berarti do'a. Harapan setiap orang tua terhadap bayinya.

Karenanya, tidak sedikit orang tua yang kebingungan dan sibuk menyiapkan nama untuk calon bayinya. Selama menimbang dan memilih pemberian nama untuk bayi, bisa jadi menyenangkan, namun tidak jarang yang membuat bingung. Meskipun banyak sekali yang bisa menjadi sumber inspirasi dalam memberikan nama bayi. Wajar saja, karena nama ini akan melekat terus dalam hidup sang anak kelak, dan mempengaruhi kehidupannya.

Dalam proses memberikan nama bayi, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan :
1. Mengandung arti yang baik.
Nama memiliki efek tersendiri dalam kehidupan sang anak, Jika orang tua asal pilih saja dalam memberikan nama, maka anak akan menjadi korban. Bisa jadi ia akan malu dan minder, jika nama yang melekat padanya memiliki arti yang tidak bagus. Pernah terjadi, karena ketidaktahuan orangtuanya yang menginginkan nama bayi menggunakan bahasa Arab, maka diberikanlah nama jahanam, yang tidak lain berarti neraka.
2. Memiliki keserasian, enak didengar dan diucapkan
Dengan keserasian ini, maka nama bayi akan mudah untuk dihafal maupun dilafalkan. Bayangkan saja jika kelak anak Anda akan susah mengurus raport, KTP, SIM, hanya karena kesalahan eja nama yang berulang-ulang terjadi.
3. Menunjukkan jenis kelamin yang jelas
Hal ini untuk mengurangi kesalahan dalam mengidentifikasi jenis kelamin bayi di kemudian hari. Urusan akan menjadi repot, hanya gara-gara identifikasi yang kurang jelas dari nama.
4. Anda menyukainya
Tentu saja Anda harus menyukai nama yang Anda berikan untuk anak Anda. Mungkin banyak yang memberi saran untuk nama bayi Anda. Meski demikian, Anda tidak perlu memaksakan diri untuk menerima saran dari orang lain, jika Anda memang tidak menyukainya.
5. Mengumpulkan list sebanyak-banyaknya nama bayi yang baik
Cara ini akan memudahkan Anda untuk menentukan pilihan nama terbaik untuk bayi Anda. Anda bisa menentukan dulu makna atau harapan yang Anda inginkan terhadap bayi Anda, selanjutnya mencari padanan katanya dalam bahasa lain. Jika sudah mantap, Anda bisa memberikan nama bayi Anda dari pilihan terbaik.

Okay, selamat berburu, merangkai nama untuk bayi Anda!!
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

PERAWATAN BAYI

PERAWATAN BAYI
Membahas perawatan bayi memang gampang-gampang susah. Bukan cuma butuh kesabaran, tapi perlu pengetahuan tentang bagaimana perawatan bayi yang benar. Merawat bayi akan segera menjadi sikap alami. Namun ingat, cara Anda selalu berbeda dengan orang lain. Perawatan bayi adalah mencari cara yang paling cocok bagi Anda dan bayi Anda.

Perawatan bayi menyangkut banyak hal. Dimulai ketika mengangkat bayi, saat mengganti baju, memandikan, atau memberinya makan, peganglah dengan erat dan penuh percaya diri. Bicaralah secara perlahan dan lembut, sambil melakukan kontak mata.

Mengangkat bayi
Menggendong dan merangkul bayi akan membuatnya merasa aman dan dicintai. Mungkin tidak mudah pada awalnya, namun Anda akan semakin terbiasa dengan sering melakukannya.
• Berdiri menghadap ke arahnya, susupkan satu tangan ke bawah kepala dan lehernya, dan tangan lain ke pantat.
• Angkat perlahan dan lembut kearah dada, putar kepalanya kearah lekukan siku, lalu sangga tubuhnya dengan lengan Anda.
• Saat meletakkannya, pegang kepala dan pantatnya. Tarik terlebih dahulu tangan dari pantat, kemudian tarik tangan yg dibawah kepala.

Menggendong bayi
Termasuk dalam perawatan bayi termasuk juga menggendong bayi. Bayi baru lahir belum dapat menegakkan kepalanya. Anda harus menyangganya agar tidak terkulai. Gunakan gendongan agar ia dekat dengan tubuh Anda, sementara tangan Anda bisa melakukan pekerjaan lain.

Memakaikan baju
Kebanyakan bayi tidak menyukai baju yang dimasukkan melalui kepala. Ada baiknya Anda membeli baju yang berkancing atau bertali depan atau samping.

Mengganti popok
Untuk menghindari ruam popok, gantilah sesegera mungkin ketika basah atau kotor.Perlu diketahui, perawatan bayi baru lahir perlu mengganti popok 10 hingga 12 kali sehari.

Perawatan bayi dari ujung kepala sampai ujung kaki
Dalam melakukan perawatan bayi baru lahir sebenarnya tidak perlu dimandikan setiap hari. Diantara waktu mandi, bersihkan tubuh bayi dengan mengelapnya dari ujung kepala sampai kaki. Caranya, buka baju bayi sebentar, bersihkan bagian yang perlu, seperti wajah, tangan, dan bagian kemaluan. Jangan membersihkan bagian dalam hidung atau kuping, karena lender dan selaput keduanya dapat membersihkan sendiri. Usaplah bagian yang kotor dengan kapas basah.

Memandikan
Termasuk dalam perawatan bayi adalah memandikannya dengan benar :
• Siapkan terlebih dahulu keperluan mandi,
• Isi air hangat ke bak mandi, periksa suhunya dengan sikut.
• Buka baju, bungkus dengan handuk di pangkuan Anda. Usap matanya dengan kapas yang telah dibasahi dengan air matang dingin. Bersihkan daerah sekitar wajah dan mulut.
• Keramasi rambutnya, pegang kepalanya di atas bak mandi. Keringkan. Lepaskan handuk, letakkan satu tangan di bawah pundaknya, dan tangan lain di pantat, lalu masukkan bayi secara perlahan ke bak mandi.
• Tahan leher dan pundaknya, sabuni dan bilas dengan tangan Anda yang bebas. Pegang pantatnya dan angkat. Bungkus dengan handuk, tepuk-tepuk agar kering. Biarkan bayi terbungkus handuk saat Anda memakaikan baju dan popoknya.

Menidurkan
Waktu tidur bayi berbeda-beda. Rata-rata bayi baru lahir akan bangun selama 6-8 jam setiap 24 jam, dan biasanya tidur di siang hari 3-5 jam.

Menangis
Menangis adalah cara bayi Anda memberitahu kebutuhannya. Secara bertahap, Anda akan belajar membedakan tangisannya. Antara tangisan lapar atau lelah. Dengan demikian Anda bisa memberikan perawatan bayi dengan benar. Bila tidak berhenti juga, cobalah untuk menghubungi dokter Anda.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

PERKEMBANGAN BAYI

PERKEMBANGAN BAYI
Jika kita amati, perkembangan bayi sungguh amat menakjubkan. Bayi berkembang sepanjang waktu, dari hari ke hari, bulan demi bulan. Tidak ada patokan khusus untuk mengukur tumbuh kembangnya, akan tetapi dapat kita lihat petunjuk secara umum dari beberapa bayi.

Perkembangan bayi berbeda satu dengan yang lain. Sebagai orang tua, sudah seharusnya memonitor perkembangan bayinya. Berikut adalah hal yang mungkin bisa dilakukan bayi pada tiap usianya :



Perkembangan bayi usia 1 bulan
• Secara refleks dapat memegang benda yang menyentuh telapak tangannya.

Perkembangan bayi usia 2 bulan
• Dapat menatap
• Dapat tersenyum
• Bersuara 'a', 'e', 'h'

Perkembangan bayi usia 3 bulan
• Menggerakkan benda yang dipegangnya
• Memandang gerakan benda dengan bola mata sampai ke sudut matanya

Perkembangan bayi usia 4 bulan
• Bermain dengan kedua tangan dan memasukkan tangan ke dalam mulutnya
• Tertawa dan bisa diajak untuk bercanda
• Tengkurap
• Memegang benda dengan berusaha meraih dari tangan kita

Perkembangan bayi usia 5 bulan
• Menggulingkan badan
• Menyentuh mainan dan memiliki keinginan untuk meraih benda - benda yang kita pegang
• Membedakan suara

Perkembangan bayi usia 6 bulan
• Bertopang pada kedua tangan
• Memindahkan mainan dari satu tangan ke tangan lainnya
• Menoleh

Perkembangan bayi usia 7 bulan
• Membalikkan badan
• Bermain dengan tangan dan kaki
• Mulai mengoceh

Perkembangan bayi usia 8 bulan
• Belajar untuk duduk
• Memperhatikan gerak - gerik orang yang ada disekitarnya dan benda - benda lain
• Tertarik pada bayangannya sendiri dalam cermin

Perkembangan bayi usia 9 bulan
• Merayap
• Dapat berdiri tegak bila dipegang
• Main cilukba atau petak umpet

Perkembangan bayi usia 10 bulan
• Berayun pada tangan dan lutut
• Belajar berdiri sambil berpegangan
• Menjepit benda dengan kedua jari tangan

Perkembangan bayi usia 11 bulan
• Merangkak
• Berjalan ke samping dengan rambatan
• Berjalan bila kedua tangan dipegang

Perkembangan bayi usia 12 bulan
• Berjalan sendiri
• Bermain kejar - kejaran

Meski demikian, Anda tidak perlu khawatir jika pada usia tertentu, bayi Anda belum dapat melakukan seperti yang tertera di atas. Anda bisa berkonsultasi ke dokter jika merasakan perkembangan bayi Anda terasa lambat.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

PERLENGKAPAN BAYI

PERLENGKAPAN BAYI
Menyambut sang buah hati memang menjadi saat-saat mendebarkan yang ditunggu-tunggu. Kehadirannya seringkali disambut dengan luar biasa. Orang tua selalu Ingin memenuhi segala perlengkapan bayinya ,sebelum saat lahirnya tiba.

Saking bahagianya, tidak sedikit yang justru melakukan pemborosan, seperti membeli hal yang tidak diperlukan, atau membeli terlalu berlebihan. Apalagi saat ini perlengkapan bayi sudah tersedia sedemikian banyaknya, dengan berbagai ragam yang unik dan lucu.

Mengantisipasi hal tersebut, tidak ada salahnya Anda membuat list perlengkapan bayi terlebih dahulu. Bayi Anda bisa lahir maju atau mundur dari jadwal perkiraannya. Karenanya, persiapkan untuk berbelanja satu atau dua bulan sebelum duedate.

Membuat list perlengkapan bayi adalah hal pertama yang perlu Anda lakukan. Anda bisa melakukan searching di internet terlebih dahulu, jika masih awam dengan hal ini. Tidak hanya jenis barangnya saja, Anda juga harus merinci jumlah kebutuhannya.

Misalnya, baju bayi ½ lusin lengan panjang, ½ lusin lengan pendek, dan ½ lusin tanpa lengan. Ingat, bayi Anda akan tumbuh dengan cepat. Membeli dengan jumlah berlebihan hanya akan membuang uang anda. Padahal, kebutuhan bayi Anda akan terus meningkat dari waktu ke waktu.

Sebelum membeli, Anda bisa melakukan searching harga terlebih dahulu. Beberapa outlet mungkin menjual perlengkapan bayi terlalu mahal. Sedangkan jika anda membeli di tempat lain, Anda bisa mendapatkan harga yang jauh lebih murah.

Jika Anda memiliki keterbatasan waktu, Anda juga bisa membeli perlengkapan bayi secara online. Tentu saja tidak hanya faktor murahnya saja yang menjadi acuan, kualitas perlengkapan bayi pun perlu Anda perhitungkan.

Berikut beberapa perlengkapan bayi yang bisa Anda siapkan :
• Popok kain yang dapat menyerap air (minimal 2 lusin). Anda juga bisa memilih popok sekali pakai, untuk bayi baru lahir memiliki lekukan di depan, yang bertujuan menutupi pusar yang belum lepas.
• Baju bayi tanpa lengan (1/2 lusin), lengan pendek (1 lusin), dan lengan panjang (1/2 lusin) dari bahan katun atau kaos yang halus namun tidak tebal, sehingga dapat menyerap keringat
• Kain flanel. Berfungsi untuk membedong bayi Anda, alas perlak, atau selimut bayi.
• Kaus kaki (6 pasang)
• Topi bayi (2 buah)
• Selimut bayi (2 buah)
• Handuk, waslap (minimal 2 buah)
• Celana pendek (1 lusin)
• Celana panjang (1/2 lusin)
• Perlak (2 buah).
• Popok sekali pakai untuk cadangan
• Sabun dan sampo khusus bayi
• Bedak bayi.
• Minyak telon
• Baby Oil
• Cotton buds (ukuran kecil)
• Kapas bola
• Baby lotion/cream
• Sisir
• Gunting kuku
• Termometer.
• Bak mandi
• Alas bak mandi
• Kereta dorong bayi (stroller)
• Gendongan bayi
• Tas bayi
• Car seat, bagi pemilik mobil
• Mainan bayi yang sederhana
• Beberapa buku cerita anak
Setelah Anda selesai berbelanja perlengkapan bayi, ANda perlu mencucinya terlebih dahulu. Anda bisa menggunakan sabun mandi bayi, agar baju yang akan dipakai oleh bayi Anda terasa nyaman.

Jika Anda langsung memakaikan baju baru tanpa mencucinya terlebih dahulu, maka dikhawatirkan akan timbul iritasi. Ingat, kulit bayi tidak bisa kita samakan dengan kulit orang dewasa. Kulit bayi memiliki sensitivitas yang lebih tinggi.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

BALITA

BALITA
Setiap orang tua pastinya menginginkan buah hatinya tumbuh menjadi bayi sehat. Upaya menumbuhkan bayi sehat sudah dimulai sejak bayi dalam rahim ibunya. Anda bisa mempersiapkan proses kelahiran bayi Anda pada tempat bersalin yang mendukung inisiasi sejak dini, dengan menyentuhkan mulut bayi pada puting ibunya. Selanjutnya, teruskan pemberian ASI eksklusif hingga 6 bulan.

Dalam merawat bayi, tentu saja membutuhkan ketelatenan dan perhatian ekstra. Apalagi, bayi termasuk kelompok usia yang rentan terhadap penyakit. Sebagai orang tua, Anda harus memiliki pengetahuan dasar kesehatan, sehingga tahu apa yang harus dilakukan untuk menghadapi masalah kesehatan bayi Anda.

Saat ini, banyak informasi kesehatan yang bisa Anda dapatkan dengan mudah, baik melalui media cetak, audio, maupun internet. Semakin banyak pengetahuan Anda, maka Anda tidak perlu menyerahkan urusan kesehatan bayi Anda secara utuh kepada tenaga medis. Anggaran bulanan Anda juga tidak akan habis hanya untuk urusan kesehatan saja. Bayi yang sehat bukan berarti bayi yang sering mengunjungi dokter Anda!

Pengetahuan kesehatan akan membuat Anda tidak mudah panik ketika menghadapi bayi Anda mengalami gangguan kesehatan. Sebab, sebagian besar gangguan tersebut sembuh dengan sendirinya, bisa ditanggulangi di rumah dan tidak membahayakan. Tidak jarang dokter yang baik justru akan mengatakan : "bayi sehat kok diajak ke dokter!". Nah, lantas mengapa Anda selalu risau padahal bayi sehat-sehat saja?

Jika memang membutuhkan penanganan dokter, cobalah menanyakan apa penyebabnya dan bagaimana tindakan yang perlu dilakukan. Ingat, tidak selalu penyakit pada bayi Anda membutuhkan obat. Sebab, penggunaan obat dengan benar pun menimbulkan efek samping.

Karenanya, Anda tidak perlu tergesa-gesa untuk memberikan obat kepada bayi Anda untuk mengobati gejalanya, dan akan lebih bijak jika Anda mendiskusikan penyebabnya kepada dokter. Perlu Anda pahami, berkunjung ke dokter bukan selalu identik dengan upaya pemberian obat, namun lebih tepat untuk berkonsultasi.

Anda juga tidak perlu memaksa dokter untuk memberikan obat kepada bayi Anda. Semakin banyak obat, maka semakin banyak efek samping yang ditimbulkannya. Puyer yang biasa diberikan untuk bayi, rata-rata mengandung 4 hingga 23 obat.

Bayangkan saja, orang dewasa saja tidak mengkonsumsi obat sebanyak itu. Antibiotik yang seringkali didewakan, bisa dikatakan hampir kehilangan keampuhannya. Untuk obat yang disebabkan oleh virus, antibiotik tidak diperlukan, Justru, penggunaannya cukup mengkhawatirkan, karena kuman semakin marak, kuat, dan tidak takut antibiotik! Inginkah Anda jika bayi Anda tidak akan menjadi bayi sehat, namun justru menjadi bayi yang selalu bermasalah dengan kesehatannya!

Perlu Anda ketahui, dalam sebuah penelitian, anak termasuk populasi yang paling terpapar pada pola pengobatan yang tidak rasional, terutama dalam pemberian antibiotik yang berlebihan dan pemberian obat sekaligus pada saat yang bersamaan. Jika Anda menginginkan bayi sehat, maka Anda tidak akan perlu mencekoki bayi Anda dengan berbagai macam obat!
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: www.AsianBrain.comAnda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju www.AsianBrain.com atau www.AnneAhira.com

BAYI CEGUKAN

BAYI CEGUKAN
Bayi cegukan adalah hal biasa. Karenanya, tidak perlu khawatir jika bayi Anda mengalami cegukan. Cegukan merupakan hal yang sering dijumpai pada bayi. Cegukan atau hiccups merupakan kontraksi atau kedutan yang berulang-ulang dan tanpa bisa dikontrol dari diafragma, sekat pipih yang membatasi rongga dada dan rongga perut. Kedutan ini menyebabkan pita suara di tenggorokan menutup tiba-tiba, sehingga udara yang hendak masuk ke paru-paru terhambat.

Menurut Richard Garcia, MD, dokter anak dan wakil kepala Department of Pediatrics and Adolescent Medicine di Cleveland Clinic Foundation, Ohio, AS, masih sangat sedikit bukti ilmiah mengenai penyebab bayi cegukan. Karena itu, obat untuk bayi cegukan juga belum ada.

Cegukan pada bayi umumnya berlangsung singkat (beberapa menit) dan hilang sendiri serta tidak berbahaya. Karenanya, jika tidak berlangsung lama sebaiknya didiamkan saja. Jika bayi cegukan lebih dari 5 menit dapat diusahakan pemberian minum air hangat.

Meski hal biasa, tapi bila terjadi terus menerus tentu membuat orang tua menjadi khawatir, Apalagi bagi orang tua yang baru pertama kali mempunyai anak. Mereka paling khawatir jika bayinya yang masih berumur 0-3 bulan cegukan, Padahal, cegukan pada bayi terutama setelah minum ASI atau susu botol sebenarnya hal yg biasa dan dialami hampir semua bayi.

Suara bayi cegukan yang berkali-kali,mungkin terasa mengganggu di telinga orang yg mendengarnya. Meski demikian, gejala tersebut tidak menimbulkan sakit sedikit pada bayi. Sangat jarang pula bayi cegukan menjadi tanda atau gejala dari suatu penyakit serius.

Sebenarnya Anda tidak perlu melakukan perawatan apapun untuk mengatasi cegukan bayi. Sebab, cegukan itu akan secara berangsur hilang sendiri. Namun bila Anda merasa terganggu, yang bisa dilakukan adalah memberi minum susu atau air kepada bayi. Setelah beberapa kali isapan, biasanya cegukan pada bayi Anda akan berhenti. Oh ya, jika Anda sudah memberi makan pada bayi Anda, maka Anda tidak perlu menghentikannya. Namun jangan juga memberinya makan secara berlebihan. Akan lebih baik jika Anda menyuapi bayi Anda dengan porsi yang lebih kecil, namun lebih sering,

Beberapa pengalaman lain menyebutkan cara untuk meredakan bayi cegukan, diantaranya :

Menepuk punggung bayi
Sandarkan tegak di bahu dan tepuk-tepuk punggungnya dengan lembut, seperti ketika Anda ingin menyendawakannya, Sebagian bayi lebih cenderung menelan banyak udara ketika mereka menyusu ASI atau minum susu formula. Terlalu banyak menelan udara ini akan meregangkan lambung, yang dapat memicu cegukan. Beberapa tepukan lembut bisa mendorong udara ke atas dan menghentikan cegukan.

Cek dot minum bayi
Bayi dapat menelan terlalu banyak udara dan cegukan jika lubang dotnya tidak tepat besarnya.
Pijat bagian belakang langit-langit mulut dengan kapas yang dibasahi air. Gerakkan kapas itu ke depan dan belakang selama 1 menit atau lebih.

Pada umumnya,bayi cegukan biasanya berhenti sendiri dalam 5-10 menit. Namun bila cegukan berlangsung selama berjam-jam, berminggu-minggu, segera konsultasikan ke dokter Anda!
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

BAYI


BAYI
Pernahkah Anda membayangkan, betapa banyak hal menakjubkan dari bayi? Jika Anda sebagai orang tua yang pernah memiliki bayi, mungkin Anda akan memiliki pengalaman ajaib tersendiri. Bagi yang belum memiliki, mungkin Anda bisa merasakan dari bayi yang ada di sekitar Anda. Betapa membahagiakan mendengarkan tangisnya untuk pertama kali. Apalagi jika yang Anda dengar adalah tangis bayi Anda sendiri.

Sebagai ibu, kehadiran bayi akan membuat Anda tidak pernah sama. Anda akan selalu mengutamakan bayi Anda di atas siapapun, Anda akan mengambil lebih sedikit untuk diri sendiri dan memberi lebih banyak padanya. Anda pun akan mencoba menjadi orang yang lebih baik untuk memberi contoh baginya.

Mungkin Anda merasa capek merawat bayi Anda seharian. Namun cobalah untuk mengamati pada saat dia tidur pada malam hari. Maka Anda akan terlupa akan letih yang Anda rasakan..Ketika Anda menggendongnya, maka Anda akan merasa besar, kuat, penting, bertanggungjawab, dan benar benar merasa dibutuhkan. Kehadirannya bisa jadi membuat Anda merindukan waktu untuk diri sendiri, Hingga ketika akhirnya waktu itu ada, Anda justru segera menginginkan bayi Anda lagi.

Betapa tidak, tatapan seorang bayi akan mengingatkan bahwa Anda mempunyai jiwa dan bayi itu telah menemukannya. Suara tawa bayi adalah obat manjur untuk stress. Senyuman seorang bayi bisa membuat Anda terlupa dengan segala rencana. Bahkan ketika Anda mengingat kembali rencana Anda, maka Anda akan merasa rencana tersebut sudah tidak penting lagi.

Bayi Anda adalah tantangan bagi Anda, sehingga Anda harus mengeluarkan kemampuan terbaik Anda untuknya. Ketika Anda harus memandikan bayi Anda pertama kali, mungkin inilah salah satu hal paling berani yang pernah Anda lakukan.

Namun ingatlah juga, betapa bayi Anda sangat pemaaf, Mereka akan dengan senang hati mendengar Anda menyanyi, meskipun suara Anda sumbang. Mereka akan tertawa mendengar lelucon dan gurauan Anda, meski berapa kali Anda mengulanginya.

Bayi dibungkus dengan semua harapan dan impian Anda, namun Anda harus melonggarkan bungkusan itu agar mereka punya tempat untuk tumbuh. Anda tidak perlu membandingkan bayi Anda dengan siapapun. Apapun yang cocok untuk bayi teman Anda, belum tentu cocok untuk bayi Anda. Mereka memilliki keunikan tersendiri.

Bayi Anda tidak memerlukan Anda menjadi sempurna, mereka hanya perlu keberadaan Anda. Pada saat inilah Anda akan mengerti dan memahami apa yang diberikan oleh orang tua Anda kepada Anda dahulu.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

HAMIL

HAMIL
Mungkin Anda pernah merasa ragu untuk meyakinkan apakah Anda sedang hamil atau tidak.

Pada awal kehamilan, terdapat tanda dan gejala-gejala dini yang terjadi, diantaranya adalah sebagai berikut :


• Tidak mendapat haid/menstruasi, karena dinding rahim dipersiapkan untuk kehamilan. Sebaiknya Anda mengetahui hari pertama haid terakhir, untuk menentukan usia kehamilan dan perkiraan persalinan. Meski demikian, tidak mendapat haid juga dapat disebabkan hal lain.
• Mual dan muntah, terjadi karena adanya perubahan hormonal. Ini biasa juga disebut sebagai "morning sickness", karena sering terjadi pada pagi hari pada bulan-bulan pertama kehamilan.
• Sering kencing/buang air kecil. Terjadi karena kandung kencing tertekan oleh rahim yang membesar. Keluhan biasanya akan berkurang pada kehamilan setelah 12 minggu dan timbul kembali setelah kehamilan 28 minggu.
• Mengidam. Menginginkan makanan tertentu , terjadi pada bulan-bulan pertama.
• Tanda lainnya, seperti pembesaran payudara kencang, puting membesar, berwarna lebih gelap kadang-kadang terasa gatal dan sakit.

Gejala dan keluhan kehamilan ini bervariasi. Tidak semua wanita mengalami hal yang sama. Ada yang mengeluh luar biasa, ada pula yang tidak mempunyai keluhan. Bila gejala-gejala diatas belum terdapat pada anda, maka anda dapat memastikan dengan test lainnya, karena setiap ibu hamil mempunyai keluhan dan gejala yang berlainan.

Anda bisa melakukan tes urin untuk memastikan kehamilan. Anda bisa membelinya di apotek dan melakukan tesnya sendiri dirumah. Pada tes ini akan diukur kadar HCG (human chorionic gonadotropin) yaitu hormon yang dihasilkan plasenta dan akan meningkat dalam urin dan darah selama minggu pertama setelah konsepsi. Gunakan sesuai petunjuk yang ada. Tes paling akurat dilakukan di pagi hari, ketika hormon ini meningkat jumlahnya.

Jika hasil tes menunjukkan negatif, tidak selalu berarti tidak adanya kehamilan, walaupun petunjuk pemakaian alat sudah dijalani dengan benar. Hal ini karena proses kehamilan setiap wanita berbeda satu dengan yang lainnya. Penjelasannya, proses implantasi embrio berbeda dari setiap orang,.

Biasanya implantasi embrio ke dinding rahim terjadi pada hari ke 6 sampai hari ke 12 sesudah hari pertama terlambat bulan. Pada beberapa kasus implantasi sudah terjadi pada saat satu hari setelah terlambat menstruasi . Inilah yang menyebabkan kemungkinan hasil test kehamilan negatif, meskipun sebenarnya sudah terjadi kehamilan.

Jika Anda melakukan test pada saat terlambat menstruasi 1atau2 hari dan memberi hasil negatif, sebaiknya lakukan test kehamilan ulang, bila menstruasi Anda tetap belum datang.

Berikut tips menggunakan tes kehamilan :
• Lihat tgl/bln/thn masa berlakunya alat test kehamilan
• Jangan memyimpan alat test kehamilan yang belum Anda gunakan di tempat yang lembab atau panas (misalnya kamar mandi)
• Perhatikan instruksi cara penggunaan dan cara membacanya.
• Paling baik dilakukan dengan urin/air kencing pertama di pagi hari, dimana urin terkonsentrasi.
• Periksa dan baca hasilnya dalam waktu 5-10 menit.
• Bila hasil negatif dan Anda tetap tidak menstruasi, coba mengulanginya satu minggu kemudian.

Jika Anda masih ragu, cobalah periksa ke dokter. Dokter akan memastikan kehamilan dengan USG (ultrasonografi), dengan ditemukan adanya gambaran janin.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

Permainan Anak

PERMAINAN ANAK
"Permainan anak tidak terlepas dengan masa kanak-kanak yang indah dan menggembirakan." --Filosof Anak--
Apabila kita ditanya tentang masa kanak-kanak, tentu kita akan dengan suka cita menceritakan berbagai pengalaman menyenangkan yang pernah dialami.Semuanya begitu indah dan menggembirakan. Mengapa demikian? Karena masa kanak-kanak adalah masa bermain. Hampir atau bahkan semua aktivitas anak-anak adalah bermain! Namun masih ada orang tua yang beranggapan bahwa bermain adalah aktivitas membuang-buang waktu. Mereka lebih suka melihat anaknya belajar dengan duduk rapih tanpa keributan, daripada bergerak (moving) dan bersuara (noice).
Bermain cara efektif untuk belajar
Padahal, jika semua orangtua tahu dan menyadari bahwa aktivitas gerak dan suara anak (bisa disebut bemain) adalah cara yang paling efektif untuk anak belajar sesuatu. Sebab, bermain merupakan aktivitas yang menyenangkan bagi anak. Lewat permainan, anak akan mengalami rasa bahagia. Dengan perasaan suka cita itulah syaraf/neuron di otak anak dengan cepat saling berkoneksi untuk membentuk satu memori baru. Itulah sebabnya mengapa anak-anak dengan mudah belajar sesuatu melalui permainan.
Perlunya bermain
Belajar dari permainan (Learning by playing) Permainan seharusnya memiliki nilai seimbang dengan belajar. Anak dapat belajar melalui permainan (learning by playing). Banyak hal yang dapat anak pelajari dengan permainan, keimbangan antara motorik halus dan motorik kasar sangat memengaruhi perkembangan psikologi anak. Seperti kata Reamonn O Donnchadha dalam bukunya The Confident Child "Permainan akan memberi kesempatan untuk belajar menghadapi situasi kehidupan pribadi sekaligus belajar memecahkan masalah".
Permainan mengembangkan otak kananDisamping itu tentu saja anak mempunyai kesempatan untuk menguji kemampuan dirinya berhadapan dengan teman sebayanya dan mengembangkan perasaan realistis akan dirinya. Bermain melalui permaianan memberi kesempatan pada anak untuk mengembangkan otak kanan, kemampuan yang mungkin kurang terasah di sekolah maupun di rumah.
Permainan mengembangkan pola sosialisasi dan emosi anak Dalam permainan kelompok, anak belajar tentang sosialisasi yang menenpatkan dirinya sebagai mahluk sosial. Anak mempelajari nilai keberhasilan pribadi ketika berhasil memasuki suatu kelompok. Ketika anak memainkan peran "baik" atau "jahat" membuat anak kaya akan pengalaman emosi, anak akan memahami perasaan yang terkait dari ketakutan dan penolakan dari situasi yang dia hadapi.
Dengan kegiatan bermain memberikan kesempatan kepada anak untuk mempraktikkan rasa percayanya kepada orang lain dan kemampuan dalam bernegosiasi, memecahkan masalah (problem solving) atau sekedar bergaul dengan orang sekitarnya.
Jenis permainan
Pada dasarnya, semua jenis permainan mempunyai tujuan yang sama yaitu bermain dengan menyenangkan! Yang membedakan adalah pengaruh atau efek dari jenis permainan tersebut. Ada dua jenis permainan, yaitu: Permainan Aktif dan Permainan Pasif. Permainan aktif dan pasif iini hendaknya dilakukan dengan seimbang.
Permainan olah raga (sport):Bagi orang dewas, olah raga bukan lagi menjadi sebuah permainan tetapi sesuatu yang serius dan kompetitif. Namun bagi anak, olah raga bisa menjadi satu permainan yang menyenangkan yang mengandung kesenangan, hiburan, dan bermain, tetapi tidak juga terlepas dari unsur partisipatif dan keinginan untuk unggul. Dalam permainan olah raga anak mengembangkan kemampuan kinestetik dan pengembangan motivasi untuk menunjukkan keungulan dirinya (penekanan bukan pada persaingan tapi pada kemampuan) memberi kekuatan pada dirinya sendiri serta belajar mengembangkan diri setiap waktu.
Permainan perkelahian (body contact):Jenis permainan ini termasuk permainan modern, tapi banyak orang tua maupun guru memandangnya skeptic dan cemas, ini beralasan dari efek yang mungkin serius. Permainan ini merupakan jenis permainan modifikasi yang menuntut keseriusan anak untuk memenuhi kebutuhan akan kekuasaan. Hal tersebut sehat dan positf bagi anak, berguna untuk menguji keunggulan dan kekuatan di lingkungan sekitar. Jenis permainan ini adalah untuk menguji kemampuan dan pemikiran anak dalam dunia nyata dengan segala akibatnya.
Katagori permainan pasif
Permainan mekanisSeiring perkembangan, jaman dan teknologi memberi pengaruh besar dalam perkembangan jenis permainan untuk anak. Alat teknologi canggih seperti komputer bukan lagi milik orang dewasa, tapi telah menjadi barang biasa buat anak-anak. Berbagai games atau permainan virtual telah tersedia di dalamnya (computer). Bermain computer tidak sama dengan bermain bersama teman, anak bermain sendiri dengan kesenangannya. Sisi negatif Sisi negatif permainan mekanis ini adalah kurangnya pembentukan sikap anak untuk menerima dan memberi (take and give). Anak memegang kendali penuh atas "teman mainnya" dan "si teman mainnya" akan melakukan apapun yang diinginkan anak. Kendali penuh ini akan menimbulkan reaksi serius bila anak menyalurkannya dalam pertemanan di lingkungan sosialnya. Sisi positif Namun, hal positif anak memiliki keterampilan komputer yang akan diperlukan anak sebagai sarana hidupnya.
Permainan fantasiFantasi merupakan praktik permainan yang khusus dilakukan sendiri. Anak dapat membentuk dunia sesuai dengan keinginannya (imaginasi).Sebaiknya, orang tua tidak memaksa anak untuk selalu bermain dengan teman-temannya karena akan menciptakan kesan bahwa bermain sendiri itu salah. Permainan fantasi selain proses kreatif mengembagkan kemampuan sisi otak kanan, juga untuk pembentukan kecerdasan interpersonal (salah satu dari delapan kecerdasan teori multiple intelligence, Howard Garner)
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/
Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:
1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.
2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/

perkembangan


PERKEMBANGAN ANAK
Perkembangan anak penting dijadikan perhatian khusus bagi orangtua. Sebab, proses tumbuh kembang anak akan mempengaruhi kehidupan mereka pada masa mendatang. Jika perkembangan anak luput dari perhatian orangtua (tanpa arahan dan pendampingan orangtua), maka anak akan tumbuh seadanya sesuai dengan yang hadir dan menghampiri mereka.Kelak, orangtua akan mengalami penyesalan yang mendalam.
Apa saja tahapan perkembangan anak?
Perkembangan anak merupakan segala perubahan yang terjadi pada usia anak, yaitu pada masa:

Infancy toddlerhood (usia 0-3 tahun)
Early childhood (usia 3-6 tahun)
Middle childhood (usia 6-11 tahun)
Perubahan yang terjadi pada diri anak tersebut meliputi perubahan pada aspek berikut:
fisik (motorik)
emosi
kognitif
psikososial
Aspek-aspek perkembangan anak
1. Perkembangan Fisik (Motorik)Perkembangan fisik (motorik) merupakan proses tumbuh kembang kemampuan gerak seorang anak. Setiap gerakan yang dilakukan anak merupakan hasil pola interaksi yang kompleks dari berbagai bagian dan sistem dalam tubuh yang dikontrol oleh otak. Perkembangan fisik (motorik) meliputi perkembangan motorik kasar dan motorik halus.
o Perkembangan motorik kasarKemampuan anak untuk duduk, berlari, dan melompat termasuk contoh perkembangan motorik kasar. Otot-otot besar dan sebagian atau seluruh anggota tubuh digunakan oleh anak untuk melakukan gerakan tubuh.Perkembangan motorik kasar dipengaruhi oleh proses kematangan anak. Karena proses kematangan setiap anak berbeda, maka laju perkembangan seorang anak bisa saja berbeda dengan anak lainnya.
o Perkembangan motorik halusAdapun perkembangan motorik halus merupakan perkembangan gerakan anak yang menggunakan otot-otot kecil atau sebagian anggota tubuh tertentu. Perkembangan pada aspek ini dipengaruhi oleh kesempatan anak untuk belajar dan berlatih. Kemampuan menulis, menggunting, dan menyusun balok termasuk contoh gerakan motorik halus.
2. Perkembangan EmosiPerkembangan pada aspek ini meliputi kemampuan anak untuk mencintai; merasa nyaman, berani, gembira, takut, dan marah; serta bentuk-bentuk emosi lainnya. Pada aspek ini, anak sangat dipengaruhi oleh interaksi dengan orangtua dan orang-orang di sekitarnya. Emosi yang berkembang akan sesuai dengan impuls emosi yang diterimanya. Misalnya, jika anak mendapatkan curahan kasih sayang, mereka akan belajar untuk menyayangi.
3. Perkembangan KognitifPada aspek koginitif, perkembangan anak nampak pada kemampuannya dalam menerima, mengolah, dan memahami informasi-informasi yang sampai kepadanya. Kemampuan kognitif berkaitan dengan perkembangan berbahasa (bahasa lisan maupun isyarat), memahami kata, dan berbicara.
4. Perkembangan PsikososialAspek psikososial berkaitan dengan kemampuan anak untuk berinteraksi dengan lingkungannya. Misalnya, kemampuan anak untuk menyapa dan bermain bersama teman-teman sebayanya.Dengan mengetahui aspek-aspek perkembangan anak, orangtua dan pendidik bisa merancang dan memberikan rangsangan serta latihan agar keempat aspek tersebut berkembang secara seimbang. Rangsangan atau latihan tidak bisa terfokus hanya pada satu atau sebagian aspek. Tentunya, rangsangan dan latihan tersebut diberikan dengan tetap memerhatikan kesiapan anak, bukan dengan paksaan.
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: http://www.asianbrain.com/



Anda boleh mempublikasikan kembali tulisan di atas pada website atau blog Anda tanpa dikenakan biaya alias GRATIS, selama:
1. Anda tidak mengubah baik sebagian atau pun keseluruhan tulisan.
2. Anda harus mencantumkan 'tentang penulis' di bagian bawah artikel, dan memuat link aktif menuju http://www.asianbrain.com/ atau http://www.anneahira.com/